No. 24 Partai Persatuan Pembangunan

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Terima kasih atas kunjungan ke blog PPP Kec. Cicurug. Blog ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan kader & simpatisan PPP di Kec. Cicurug khususnya dan bagi kader & simpatisan PPP Kab. Sukabumi secara umum.
Apabila terdapat saran dan masukan dapat ditujukan ke email ppp_cicurug@yahoo.co.id.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.


04 Mei 2010

BERHASIL Makin Akrab Bersama Pengrajin Besi


SUKABUMI
- Setelah sukses menggaet perhatian pengusaha berpengaruh asal Cibatu Hadad, pasangan Hasymi Romli – Iman Adinugraha semakin akrab dengan komunitas pengusaha pengrajin besi. Hal itu terbukti ketika pasangan BERHASIL ini menggelar silaturahmi bersama 300 warga Kampung Babakan Desa Cibatu Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, akhir pekan kemarin. Pasangan yang diusung PDIP, PAN dan Partai Gerinda mendapat gizi baru setelah mendapat dukungan dari para pengusaha besi tersebut.


Tokoh masyarakat yang juga salah seorang dewan penasehat komunitas café Sukun (Sukabumi Rukun, red), H. Dedi Firmansyah mengatakan, pertemuan tersebut digagas atas inisiatif masyarakat setempat. Warga yang ikut pertemuan didominasi para pengrajin pandai besi. Dedi menilai pasangan BERHASIl merupakan calon serasi karena memadukan antara generasi tua dan muda.

”Tidak hanya itu, pasangan ini bisa merepresentasikan keterwakilan antara Sukabumi Utara dan Selatan. Tetapi faktor itu belum lengkap apabila pasangan calon tidak mampu mengembangkan sektor ekonomi masyarakat khususnya pengrajin besi. Minimalnya pasangan calon harus bisa membantu dalam permodalan serta alih teknologi,” kata Dedi

Dalam kesempatan tersebut, Hasmy berjanji sektor ekonomi akan menjadi primadona untuk dikembangkan, “Saya ingin home industri di daerah Cisaat bisa tumbuh dan berkembang. Dulu Cisaat terkenal dengan rempang pala, sekarang hilang. Seharusnya industri rumahan tersebut terus dikembangkan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat,” kata Hasymi.

Hal lain yang perlu dikembangkan antara lain kemitraan antara investor dengan industri kecil. Keberadaan investor di Kabupaten Sukabumi harus bisa bermitra dengan indsutri kecil agar keberadaannya tetap eksis.

”Yang lebih penting lagi, kehadiran investor di Kabupaten Sukabumi wajib hukumnya bisa mempekerjakan kaum laki-laki. Minimalnya 50 persen laki-laki bisa terserap lapangan pekerjaan. Jangan hanya laki-laki sebagai kepala rumah tangga tapi tugasnya ngasuh anak dan cuci pakaian,” kata Hasymi.

=Budi Darmawan

Tidak ada komentar: